Senin, 03 April 2017

Export Import Konfigurasi pada Mikrotik


Pengertian
untuk mencegah hal hal yang tidak di inginkan maka perlu adanya cadangan oleh karena di butuhkan untuk membuat file cadangannya.di mikrotik ada dua yaitu backup restor dan export import.tapi saya memilih menggunakan export import karena lebih detail dalam membuat file cadangannya.

Latar belakang
adakalanya Prangkat mikrotik kita tidak selalu sehat entah ada yang error atau yang lain maka untuk mengantisipasinya di butuh kan cadangan configurasi

Tujuan
Export Import pada Mikrotik

Alat dan bahan 
2 buah Mikrotik 

Waktu pelaksanaan
10 menit

Tahap pelaksanaan
                                                Mikrotik1
1.ok pertama saya akan Export di Mikrotik 1
2.saya Export melalui telnet


3.pada kali ini saya hanya Export ip addressnya saja dengan perinah
    ip address export file="nama tersereh kalian"
    jika ingin mengexport semua konfigurasi.hanya tambahkan perintah
   export file="nama terserah"

 4.selanjutnya saya masuk ke Mikrotik untuk mendownload file Export tadi di
    menu File.file yang kita buat tadi bernama address dan file tersebut
    berformat rsc
                                                      
                                                 Mikrotik2
5.pada Mikrotik2 ini hanya terdapat ip di ether2 dan ip ini saya akan gunakan
   untuk telnet Mikrotik2

 6.file Export dari Mikrotik1 saya masukkan ke Mikrotik2 di menu File untuk
    meng importnya

 7.setelah itu saya akan telnet Mikrotik2
 8.kemudian masukkna perintah
 import file-name="nama file yang di import"
pastikan sukses seperti gambar di bawah ini
 9.kemudian pada address ip sudah terimport ip pada Mikrotik1

Kesimpulan
dengan membuat file cadanga ini jika sawaktu -waktu ada konfigurasi yang error tinggal import saja

Referensi
https://mikrotikindo.blogspot.co.id/2014/03/cara-export-import-konfigurasi-setingan-mikrotik.html

0 komentar:

Posting Komentar